Share kali ini diambil dari sebuah pengalaman dan juga pengatahuan tentang kenapa usaha bangkrut. Terkadang kita sebelum memulai usaha merencanakan segala sesuatunya dengan matang, seperti memperdalam pengetahuan tentang bidang kerja usaha yang akan dijalani seperti pemasaran, managemen, keuangan dan lainnya.
Terkadang dengan perencanaan yang sudah matang, ternyata dalam prakteknya bisa meleset tidak sesuai yang direncanakan dalam hal ini pengalaman lah guru terbaik, terkadang sudah belajar membaca informasi dari referensi-referensi buku namun dalam kenyataan ada hal-hal lain yang menghambat sehingga berjalan tidak sesuai rencana.
Awal mendirikan usaha sangat berat, terlalu besar biaya operasional yang dikeluarkan bahkan rugi contohnya saja untuk memperkenalkan sebuah usaha dibutuhkan promosi untuk pengenalan, disini biaya untuk promosi tidak sedikit, untuk biaya perjalanan kelapangan dibutuhkan biaya BBM yang lumayan, sedangkan order dan penjualan belum memuhi target, sehingga akhirnya rugi untuk beberapa bulan.
Berikut hal-hal yang membuat usaha bangkrut, berikut penyebabnya
1. Keterbatasan Modal
Ketika awal mendirikan usaha dibutuhkan biaya operasional yang tidak sedikit, bisa dibilang awal-awal bisa saja rugi, ditengah jalan kehabisan modal karena tidak ada biaya operasional lagi akhirnya tutuplah usahanya, cara mengatasinya dengan manajemen keuangan yang baik, mengatur keuangan secara efektif dengan mengkaji mana biaya yang tepat untuk dikeluarkan dan mana yang tidak perlu untuk dikeluarkan. Untuk mengontrolnya yaitu dengan membuat rencana anggaran biaya dan target pendapatan atau disingkat RAPB
2. Kurang Pengalaman
Pengalaman yang kurang ini menjadi faktor yang penting dalam sebuah usaha, dalam memulai usaha tidak cukup dengan teori atau referensi dari sebuah buku, karena dalam prakteknya menjalankannya sesuatu hal bisa terjadi diluar rencana maka dari itulah pengalaman ini menjadi peranan dalam kesuksesan, contoh saja lihat dikoran pada lowongan pekerjaan untuk mengisi posisi atau jabatan penting diperusahaan dibutuhkan seseorang yang benar-benar berkompeten dan berpengalaman. Sehingga banyak yang mengungkapkan dalam sebuah nasehat ketika gagal jangan menyerah, bangkit karena dari kegagalan itu ada pengalaman berharga, sekilas ceritanya begini anda dulu punya usaha dan gagal, kemudian anda mencoba usaha lagi tentu anda karena sudah berpengalaman tidak mengulangi lagi melakukan sesuatu yang dulu anda pernah lakukan yang menyebabkan anda gagal, anda pasti akan menggunakan cara lain sehingga pada akhirnya usaha anda berhasil. Antisipasinya jika anda belum berpengalaman mungkin anda bisa meminta bantuan kepada orang yang ahli konsultan atau juga meminta nasehat teman yang benar-benar memang sudah berpengalaman
3. Mencampur adukan keuangan pribadi dan keuangan usaha
Bagi perusahaan perorangan ini yang terkadang sulit, mungkin juga karena keterbatasan modal akhirnya bercampur keuangan, dengan mencampur antara keuangan pribadi dan perusahaan ini membuat keuangan menjadi rumit, karena sulit juga menghitung biaya pribadi karena tidak pasti pengeluarannya, misalkan perusahaan mendapatkan laba tetapi modal terus berkurang ternyata adanya penggunaan pribadi yang tidak terkendali, pengeluaran pribadi lebih besar dari laba tapi tidak diketahui, solusinya adalah terpisah keuangannya dan disiplin dalam memanajemen keuangannya.
Demikian pengetahuan yang bisa saya share disini, mungkin masih banyak kekurangan atau bisa jadi kesalahan, karena jujur saja saya belum ahlinya dibidang usaha ini yang saya tulis ini adalah pengalaman yang pernah saya dapatkan, sekian tentang penyebab usaha bangkrut dan cara antisipasinya, semoga bermanfaat
Terkadang dengan perencanaan yang sudah matang, ternyata dalam prakteknya bisa meleset tidak sesuai yang direncanakan dalam hal ini pengalaman lah guru terbaik, terkadang sudah belajar membaca informasi dari referensi-referensi buku namun dalam kenyataan ada hal-hal lain yang menghambat sehingga berjalan tidak sesuai rencana.
Awal mendirikan usaha sangat berat, terlalu besar biaya operasional yang dikeluarkan bahkan rugi contohnya saja untuk memperkenalkan sebuah usaha dibutuhkan promosi untuk pengenalan, disini biaya untuk promosi tidak sedikit, untuk biaya perjalanan kelapangan dibutuhkan biaya BBM yang lumayan, sedangkan order dan penjualan belum memuhi target, sehingga akhirnya rugi untuk beberapa bulan.
Berikut hal-hal yang membuat usaha bangkrut, berikut penyebabnya
1. Keterbatasan Modal
Ketika awal mendirikan usaha dibutuhkan biaya operasional yang tidak sedikit, bisa dibilang awal-awal bisa saja rugi, ditengah jalan kehabisan modal karena tidak ada biaya operasional lagi akhirnya tutuplah usahanya, cara mengatasinya dengan manajemen keuangan yang baik, mengatur keuangan secara efektif dengan mengkaji mana biaya yang tepat untuk dikeluarkan dan mana yang tidak perlu untuk dikeluarkan. Untuk mengontrolnya yaitu dengan membuat rencana anggaran biaya dan target pendapatan atau disingkat RAPB
2. Kurang Pengalaman
Pengalaman yang kurang ini menjadi faktor yang penting dalam sebuah usaha, dalam memulai usaha tidak cukup dengan teori atau referensi dari sebuah buku, karena dalam prakteknya menjalankannya sesuatu hal bisa terjadi diluar rencana maka dari itulah pengalaman ini menjadi peranan dalam kesuksesan, contoh saja lihat dikoran pada lowongan pekerjaan untuk mengisi posisi atau jabatan penting diperusahaan dibutuhkan seseorang yang benar-benar berkompeten dan berpengalaman. Sehingga banyak yang mengungkapkan dalam sebuah nasehat ketika gagal jangan menyerah, bangkit karena dari kegagalan itu ada pengalaman berharga, sekilas ceritanya begini anda dulu punya usaha dan gagal, kemudian anda mencoba usaha lagi tentu anda karena sudah berpengalaman tidak mengulangi lagi melakukan sesuatu yang dulu anda pernah lakukan yang menyebabkan anda gagal, anda pasti akan menggunakan cara lain sehingga pada akhirnya usaha anda berhasil. Antisipasinya jika anda belum berpengalaman mungkin anda bisa meminta bantuan kepada orang yang ahli konsultan atau juga meminta nasehat teman yang benar-benar memang sudah berpengalaman
3. Mencampur adukan keuangan pribadi dan keuangan usaha
Bagi perusahaan perorangan ini yang terkadang sulit, mungkin juga karena keterbatasan modal akhirnya bercampur keuangan, dengan mencampur antara keuangan pribadi dan perusahaan ini membuat keuangan menjadi rumit, karena sulit juga menghitung biaya pribadi karena tidak pasti pengeluarannya, misalkan perusahaan mendapatkan laba tetapi modal terus berkurang ternyata adanya penggunaan pribadi yang tidak terkendali, pengeluaran pribadi lebih besar dari laba tapi tidak diketahui, solusinya adalah terpisah keuangannya dan disiplin dalam memanajemen keuangannya.
Demikian pengetahuan yang bisa saya share disini, mungkin masih banyak kekurangan atau bisa jadi kesalahan, karena jujur saja saya belum ahlinya dibidang usaha ini yang saya tulis ini adalah pengalaman yang pernah saya dapatkan, sekian tentang penyebab usaha bangkrut dan cara antisipasinya, semoga bermanfaat