Just Sharing

Agar Doa Dikabulkan




Agar Doa DikabulkanManusia tidak pernah lepas dari masalah, dan terkadang bingung bagaimana solusi untuk mengatasinya, pasti anda pernah mendengar nasehat ini, kalimat yang sudah cukup popular untuk menjawab menyelesaikan suatu masalah adalah dengan Usaha dan Do’a,  Doa ada yang cepat terkabul dan ada yang lama, manusia hanya bisa berencana, berusaha, lalu bagaimana agar doa dikabulkan, berikut ada kutipan status fanpage facebook Strawberry  yang memberikan sebuah nasehat agar doa dikabulkan yaitu dengan membaca sholawat, selengkapnya seperti yang dikutip dibawah ini, Semoga bermanfaat


Agar Doa Dikabulkan, Bacalah Sholawat Ketika Berdoa.. 

MANFAAT SHOLAWAT 

1. Shalawat menjadi penyebab doa dikabulkan

2. Shalawat yang didahulukan
dalam doa seseorang akan
menjadi perantara doa tersebut sampai kepada Allah Swt

3. Apabila sholawat tidak diucapkan ketika berdoa maka doa tersebut akan menggantung antara langit dan bumi

4. Sholawat menjadi penyebab kesuksesan sebuah doa, baik disebutkan di awal maupun di akhir doa

5. Sholawat menjadi penyebab doa seorang hamba diberkahi oleh Allah Swt.

Sesungguhnya, Allah dan malaikat-malaik­­at-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya〃 (al-Ahzab ayat 56)

SUBHANAALLAH,,,­,,
Mari Kita sama" Ucap & Tulis pada Kolom Komentar :

Allahumma sholli wasallim 'ala sayyidina muhammad..*

Semoga Kita mendapat Syafaat nya di Yaumul Qiyamah,,,Aamii­n yaa robbal'alamin.

Bagaimana, sudahkah anda bersholawat

Masalah yang paling banyak dirasakan orang pada umumnya adalah materi, seperti hutang, biaya sekolah, kebutuhan makan dan lainnya yang berhubungan dengan materi, untuk mengatasi masalah tersebut mereka berusaha, dalam mereka berusaha ketika menghadapi permasalahan, hambatan-hambatan, kesulitan mereka tidak sabar dan tidak bertawakal timbul putus asa dan pada akhirnya menyerah gagal, masalah tidak terselesaikan, berikut ada kutipan dari motivator Indonesia Andri Wongso 



" Kesuksesan adalah sesuatu yang tidak bisa didapat secara tunai. Kita harus mendapatkannya dengan cara "mencicil" setiap hari, melalui serangkaian kebiasaan-kebiasaan positif & usaha yang nyata. Semangat pagi; Salam sukses luar biasa! "

Dari nasehat motivator tersebut diatas bisa kita menggambarkan, tindakan apa yang harus dilakukan sehari hari,  ketika seseorang ingin meraih kesuksesan, kesuksesan itu tidak instan butuh proses. 

Meneruskan berikut yang dikutip dari sayyidulayyaam berkaitan dengan Makna berusaha, Makna Berdo'a, Makna Berpasrah sebagai berikut :


Makna berusaha

“Dan katakanlah; bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu” (Qs. at Taubah: 105), spirit berusaha dan berikhtiar terkandung dalam ayat ini. perintah untuk bekerja artinya perintah untuk berusaha keras dalam menggapai suatu tujuan baik duniwai maupun ukhrowi.

Berusaha adalah langkah pertama yang harus dijadikan pijakan seorang muslim dalam meraih sejuta impian dan harapan, tanpa unsur “usaha” jangan berharap orang akan bisa mewujudkan keinginannnya. Rasulullah Saw sebagai suri tauladan telah memberi contoh konkrit dalam hal ini, yaitu dengan terjun berbisnis sebagai upaya memenuhi kebutuhan hidupnya.


إِنَّ اللّهَ لاَ يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتَّى يُغَيِّرُواْ مَا بِأَنْفُسِهِمْ

“Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan suatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri” (Qs. ar Ra’d : 11)


artinya, Allah SWT tidak akan merubah keadaan kita selama kita tidak berusaha merubah sebab-sebab kemunduran. Kalaupun terjadi “kesuksesan” tanpa dilalui dengan proses usaha, maka hal itu termasuk dalam katagori anugerah khusus dari Allah, bagaimanapun jika Allah SWT berkehendak maka tidak ada sesuatu pun yang bisa menghalangi.


إِنَّمَا أَمْرُهُ إِذَا أَرَادَ شَيْئًا أَنْ يَقُولَ لَهُ كُنْ فَيَكُونُ

“Sesungguhnya perintah-Nya apabila Dia menghendaki sesuatu hanyalah berkata kepadanya; jadilah ! maka terjadilah” (Qs. Yasin : 82)

Makna berdo’a:

Dalam segala aktivitas, kita dianjurkan untuk berdo’a memohon pertolongan dan petunjuk dari Allah SWT. al Qur’an menjelaskan;“Dan apabila hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasannya aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdo’a apabila ia memohon kepada-Ku” (Qs. al Baqarah: 186).
Menjadi jelaslah bahwa Allah akan mendengar setiap permintaan para hamba-Nya, dan bahkan akan mengabulkan segala permintaanya.


إِنَّ اللّهَ لاَ يُخْلِفُ الْمِيعَادَ

“Sesungguhnya Allah tidak menyalahi janji” (Qs. Ali Imran: 9)

Namun, apa yang dimaksud dengan pengabulan setiap do’a di sini? Apakah Allah akan menuruti setiap permintaan kita (sesuai bentuk, kualitas dan kuantitas) dari apa yang kita inginkan saat berdo’a, atau memiliki makna yang lebih luas? Pakar tafsir Muhamad bin Ali as Syaukani (w: 1250 H) dalam bukunya fath al Qadir menjelaskan; pengabulan do’a bisa seketika, bisa juga ditunda, bisa sesuai dengan apa yang terlintas saat berdo’a, atau bentuk lain yang lebih bermanfaat bagi si pendo’a Rasulullah Saw bersabda:


مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَدْعُوْ الله َبِدَعْوَةٍ لَيْسَ فِيْهَا إِثْمٌ وَلاَ قَطِيْعَةُ رَحْمٍ إِلاَّ أَعْطَاهُ اللهُ بِهَا إِحْدَى ثَلاَثِ خِصَالٍ: إِمَّا أَنْ يَجْعَلَ لَهُ دَعْوَتَهُ، وَإِمَّا أَنْ يُدَخٍّرَ لَهُ فِيْ الآخِرَةِ، وَإِمَّا أَنْ يُصْرِفَ عَنْهُ مِنْ السُّوْءِ مِثْلَهَا.


“Tidak ada seorang muslim yang berdo’a memohon kepada Allah, yang do’anya tidak mengandung unsur dosa dan pemutusan hubungan persaudaraan, kecuali Allah akan mengabulkan dengan tiga kemungkinan; memberikan apa yang dinginkan, disimpan (pahalanya) hingga di alam akhirat, atau diselamatkan dari bahaya yang mengancam“. (HR. Bukhori).

Makna Berpasrah

Di antara ayat al Qur’an yang menjelaskan tentang urgensi tawakkal (berpasrah) bagi pribadi muslim dalam menjalani kehidupan adalah firman Allah dalam surat at Talaq:


وَمَن يَتَوَكَّلْ عَلَى اللَّهِ فَهُوَ حَسْبُهُ إِنَّ اللَّهَ بَالِغُ أَمْرِهِ قَدْ جَعَلَ اللَّهُ لِكُلِّ شَيْءٍ قَدْرً

“Dan barangsiapa bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)-nya, sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu” (Qs. at Talaq: 3)

Dikisahkan, sufi besar Ibrahim bin Adham bertemu dengan seorang pemuda yang tampak gelisah, beliau berkata: saya akan bertanya tentang tiga hal: 1- apakah ada sesuatu di alam ini terjadi tanpa kehendak dari Allah?, Pemuda menjawab: tidak ada. 2- apakah rizkimu bisa berkurang dari apa yang telah ditetapkan oleh Allah?, Pemuda menjawab: tidak, 3- apakah ajalmu bisa berkurang dari tanggal yang telah ditetapkan oleh Allah? Pemuda menjawab: tidak mungkin, kemudian Ibrahim bin Adham berkata: kalau begitu kamu harus mengkhawatirkan apa? Namun, tawakal (berpasrah) harus diposisikan setelah proses usaha dan berdo’a, hal ini sebagai antisipasi agar kita tidak berburuk sangka terhadap Allah SWT (atas segala ketetapan-Nya), dengan berpasrah saat menunggu hasil jerih payah dan usaha keras, kita diarahkan kepada dua hal positif, yaitu; bersyukur saat menemukan kesuksesan, dan bersabar saat menghadapi kegagalan. Di sinilah Rasulullah Saw bersabda: “saya kagum dengan keadaan orang Islam, semuanya istimewa; ketika sukses mereka bersyukur, dan ketika gagal mereka bersabar” (HR. Muslim).

Demikian semoga bermanfaat





Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Agar Doa Dikabulkan

loading...