Just Sharing

Wawancara Blogger Sukses bersama John Cow




"Fokus sepenuhnya pada bisnis lokal di negara Anda dan bekerja keras membangun nama blog Anda, atau Anda bisa memilih mengubahnya menjadi berbahasa Inggris dan melayani pasar yang lebih besar dengan persaingan yang lebih keras"

(John Cow, dalam wawancara Blogguebo, 2008)



Pengantar:
Untuk seri kedua kali ini, wawancara  dilakukan bersama John Cow, seorang profesional blogger asal  Irlandia dan pemilik JohnCow.com yang tiba-tiba populer setelah mengimitasi nama blog milik  John Chow
- yang tentu sudah tidak asing lagi di  dunia blogosphere – JohnChow.com. Situs asli JohnChow.com sendiri, meskipun tentu saja masih tetap online, menghilang dari  search engine setelah Google memberikan penalti karena praktek massive link building yang dilakukan John Chow dan dianggap melanggar Webmaster Guidelines Google.

JohnCow.com, yang memanfaatkan nama besar John Chow dengan anchor link "Make Money Online" menjadi populer meskipun baru diluncurkan 6 bulan yang lalu. Bulan pertama launching, situs JohnCow.com langsung memberikan earnings $1,000 dan saat ini berkisar $3,500 per bulan. Nama situs JohnCow.com juga menerima penghargaan "Best Blog  Name 2007" dari  Performancing Blog  Awards.

Silahkan kunjungi  www.JohnCow.com untuk mendapatkan informasi lebih lengkap tentang John Cow.

Untuk selanjutnya, silahkan disimak dan dipelajari  wawancara berikut. Semoga bermanfaat.
--------------------------------------------
(T): Tanya
(J): Jawab




(Bagaimana pendapat Anda tentang blog-blog yang tidak berbahasa
Inggris secara umum?)


(J): It doesn't matter what language your blog is in, as long as you get readers for it. Blogging without readers is like milk  without cookies. :)

(Tidak masalah apapun bahasa blog Anda, selama Anda memiliki pembaca. Blogging tanpa pembaca seperti halnya susu tanpa kue)

(T): Do you think non-English blogs have good prospect in the online business realm?
(Apakah menurut Anda blog-blog yang tidak berbahasa Inggris memiliki prospek  yang bagus  di dunia bisnis online?)

(J): As far as online business goes, the international language of business is English and you will limit yourself by  seeking out a non- English speaking market. Having said that, the majority of entrepreneurs will seek out the largest possible audience, which is English. This leaves a lot of space for those that want to focus on different languages.

(Sepanjang bisnis online yang kita bicarakan, bahasa internasional bisnis adalah bahasa Inggris dan Anda akan membatasi diri Anda sendiri  dengan mencari  pasar yang tidak berbahasa Inggris. Artinya, mayoritas entrepreneur akan mencari  peluang pasar yang terbesar, yaitu mereka yang berbahasa Inggris. Ini  menyita sedemikian besar ruang bagi  mereka yang ingin fokus pada bahasa yang berbeda)

(T): What are the most advantages of non-English blogs compared with English blogs in the online business realm? (Apa keuntungan paling besar dari blog-blog yang tidak berbahasa
Inggris bila dibandingkan dengan blog-blog berbahasa Inggris di  dunia bisnis online?)

(J): It's niche based. Most people can do  English, only a fraction of that amount can concentrate on other markets too.

(Basis niche. Kebanyakan orang bisa berbahasa Inggris, hanya sedikit diantara mereka yang bisa berkonsentrasi di  pasar bahasa yang lain)

(T): What are the obstacles or constraints?
(Apa kesulitan atau hambatannya?)


(J): There's no such thing as obstacles and constraints, only




opportunities and challenges.


(Tidak ada yang disebut rintangan dan hambatan, hanya ada peluang dan tantangan)

(T): What opportunities are mostly suit for non-English blogs? (Peluang apa yang paling cocok untuk blog-blog yang tidak berbahasa Inggris?)

(J): That would obviously be local business. Every country has it's own standards and values, you'd need to be a local to know what motivates people. Also generic products that are being used all over the world, like web-hosting for example. These are things that are not limited to certain locations.

(Yang pasti bisnis lokal. Setiap negara memiliki standar dan nilainya sendiri, Anda harus menjadi  warga lokal disitu untuk mengetahui apa yang memotivasi  orang. Juga produk-poduk generik yang digunakan di seluruh dunia, seperti web-hosting misalnya. Hal-hal  seperti ini tidak dibatasi lokasi tertentu)

(T): What theme mostly fit for non-English blogs?
(Tema apa yang paling sesuai untuk blog-blog non-berbahasa
Inggris?)


(J): That would all depend  on your country.  Once again, you will have too look  and see what people are interested in. One can imagine that a Britney Spears blog would do  better in the US than in Indonesia for example.

(Hal itu akan sangat tergantung pada negara Anda. Sekali lagi, Anda harus mencari  dan mengamati apa yang diminati orang banyak. Orang bisa membayangkan bahwa blog Britney Spears akan lebih berhasil di Amerika Serikat ketimbang di Indonesia, misalnya)

(T): While most online ads are in English, what are the non- English blogs have to do to get the cake?
(Sementara kebanyakan iklan online dalam bahasa Inggris, apa yang harus dilakukan blog-blog yang tidak berbahasa Inggris untuk mendapatkan kue iklan?)

(J): We know there's  companies that specialize in local advertising, like Nuffnang and Advertlets. Google Adwords does localized ads so




there's something for everyone.


(Saya tahu ada perusahaan-perusahaan yang mengkhususkan diri pada iklan-iklan lokal, seperti  Nuffnang dan Advertlets. Google Adwords juga memiliki iklan-iklan lokal, jadi  ada sesuatu untuk setiap orang)

(T): Among these programs: Google Adsense and PPC Ads, Affiliate Programs, Paid to Click, Paid to Review, Independent Ads, Others - which one will give more opportunity for non- English blogs?
(Diantara program-program ini: Google Adsense dan PPC Ads, Affiliate Programs, Paid to Click, Paid to Review, Independent Ads, Lainnya - mana yang akan memberikan peluang lebih besar bagi blog-blog yang tidak berbahasa Inggris?)

(J): It would depend  on the product you are promoting. For obvious reason, we'd say Independent ads would work best  on a specific language blog. It's all about  local business.

(Hal itu akan sangat tergantung pada produk apa yang Anda promosikan. Yang jelas, saya akan mengatakan bahwa iklan-iklan independen akan berhasil untuk blog dengan bahasa yang spesifik. Ini semua tentang bisnis lokal)

(T): Do you think non-English speaker bloggers should push themselves to write post in English?
(Apakah menurut Anda blogger yang tidak berbahasa Inggris harus
memaksakan diri mereka untuk menulis blog dalam bahasa Inggris?)


(J): That all depends on what you'd like to accomplish. If you're blogging for fun, no. Just keep doing what feels good. If you're blogging to make money,  you would be wise to expand your territory and reach out to a larger group of English readers.

(Semuanya tergantung pada apa yang Anda ingin capai. Jika Anda membuat blog hanya untuk senang-senang, tidak. Lakukan saja apa yang membuat Anda senang. Jika Anda membuat blog untuk menghasilkan uang, akan bijaksana bila Anda memperluas wilayah Anda dan menjangkau kelompok pembaca berbahasa Inggris yang lebih besar)

(T): Do you have or may consider running any new project specifically address for non-English blogs?




(Apakah Anda memiliki atau  mungkin sedang mempertimbangkan proyek baru yang secara khusus ditujukan untuk blog-blog yang tidak berbahasa Inggris?)

(J): We're actually entertaining the idea of starting up a new blog in our own language. We've been comparing the top 50 blogs from my country,  those  who only write in my  language, and my  current English blog, JohnCow.com would be in the top 3, comparing the statistics.

(Sebenarnya saya sedang memikirkan ide memulai sebuah blog baru dalam bahasa saya sendiri. Saya sedang membandingkan top 50 blog dari negara saya, blog yang ditulis dalam bahasa saya, dan blog berbahasa Inggris saya yang sekarang, JohnCow.com akan berada di top 3, jika melihat statistiknya)

(T): What's your advice for non-English speaker bloggers in order to keep survive in the online business realm?
(Apa saran Anda untuk blogger-blogger yang tidak berbahasa Inggris agar bisa tetap bertahan di  dunia bisnis online?)

(J): Either focus purely on your local business and work hard to make a name for yourself, or you can choose to switch to English and serve a greater market with more competition.

(Fokus sepenuhnya pada bisnis lokal di negara Anda dan bekerja keras membangun nama blog Anda, atau Anda bisa memilih mengubahnya menjadi  berbahasa Inggris dan melayani pasar yang lebih besar dengan persaingan yang lebih keras)

Thanks for this opportunity and we hope you found our ramblings useful. And say hi for us to those  millions of fans in Indonesia!

(Terima kasih atas kesempatan ini dan saya berharap Anda mendapatkan sesuatu yang bermanfaat dari  wawancara ini. Dan sampaikan salam saya untuk teman-teman di Indonesia!)

Selamat tingga,
(memang John menuliskannya seperti ini, "Selamat tingga", tanpa "L")


John Cow




Satu hal yang perlu dicatat dari  wawancara bersama John Cow  adalah pentingnya fokus. Anda tidak akan mendapatkan hasil  apapun jika tidak fokus terhadap apa yang sedang Anda kerjakan.

Demikian halnya dengan blogging. Fokus terhadap pilihan pangsa pasar, fokus terhadap niche atau produk yang akan Anda jual  di blog Anda dan fokus terhadap bahasa yang Anda gunakan adalah sebagian kunci menuju sukses make money from blogging.

Sumber : Ebook - www.Blogguebo.com







Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Wawancara Blogger Sukses bersama John Cow

loading...