Just Sharing

Apa Yang perlu Diketahui Ibu Hamil



Sebagai Ibu Hamil perlunya pengetahuan seputar informasi ibu hamil, agar hal-hal yang tidak di inginkan tidak terjadi berikut rangkumannya


Inilah 11 gejala kehamilan yang biasanya dialami perempuan hamil

Telat hadi, inilah gejala kehamilan yang pertama
Sering merasa pusing kadang tanpa sebab
Sering merasa mual dan muntah
Suhu badan naik seperti akan sakit, biasanya terjadi saat bangun tidur
Perut terasa kembung seperti masuk angin
Payudara jadi lebih sensitif
Perut terasa kram
Cepat merasa pegal, letih, dan Lesu
Ritme nafas jadi lebih cepat
Penciuman lebih sensitif
Sering buang air kecil

Sumber :  Blog


Makanan untuk Ibu Hamil
Buah mangga sangat baik di konsumsi oleh ibu Hamil

Ibu Hamil membutuhkan Nutrisi yang banyak bagi kesehatan dan perkembangan bayi yang dikandungnya. Ada banyak Buah-buahan yang memiliki nutrisi yang baik untuk dikonsumsi diantaranya adalah, Buah Mangga.
Gizi yang terkandung dalam buah mangga antara lain.
1. Serat yang tinggi, Serat sangat dibutuhkan oleh tubuh untuk melancarkan pencernaan, keluhan ibu hamil biasanya sembelit dapat diatasi dengan banyak makan yang mengandung serat. untuk menambah porsi serat haruslah sedikit demi sedikit tidak boleh dengan tiba-tiba karena akan mengganggu lambung.
2. Kalium / pottasium. Kalium berguna untuk menyeimbangkan cairan dalam tubuh. Terlalu banyaknya cairan yang tertahan dalam tubuh dapat menyebabkan kaki kita menjadi bengkak.
3. Antioksidan. Mangga pun merupakan sumber beta-karoten dan vitamin C. Beta-karoten adalah zat yang di dalam tubuh akan diubah menjadi vitamin A (zat gizi yang penting untuk fungsi retina). Beta-karoten (dan vitamin C) juga tergolong antioksidan, senyawa yang dapat memberikan perlindungan terhadap kanker karena dapat menetralkan radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul-molekul tak stabil yang dihasilkan oleh berbagai proses kimia normal tubuh, radiasi matahari atau kosmis, asap rokok, dan pengaruh-pengaruh lingkungan lainnya. Radikal bebas secara tidak langsung akan mengakibatkan terhambatnya perkembangan janin. Tentunya radikal bebas sulit kita hindari, oleh sebab itu antioksidan sangat penting dikonsumsi. Vitamin A sangat baik untuk perkembangan organ penglihatan janin kita.
4. Sumber energi. Buah mangga mengandung gula yakni sukrosa dan karbohidrat yang baik untuk sumber energi sehingga gula darah kita menjadi stabil. Buah mangga dapat dijadikan makanan ringan yang sehat. untuk menjaga kestabilan gula darah dan menjaga agar suasana hati kita lebih stabil.

Hal yang perlu diperhatikan dalam memilih buah mangga yang baik adalah pilihlah buah mangga yang tidak terlalu lembek dan tidak berbau terlalu menyengat.
Air Kelapa Hijau
Air kelapa hijau bermanfaat bagi ibu hamil.

Air kelapa muda, terutama air kelapa hijau konon katanya ibu hamil bila rajin minum air kelapa hijau yang masih muda terutama di trimester ketiga , membuat air ketuban bersih, kulit bayi yang dilahirkan juga bersih serta mempunyai rambut yang lebat.
Belum ada penelitian ilmiah yang membuktikan kebenarannya. Namun air kelapa muda memang mengandung berbagai zat yang bermanfaat bagi ibu hamil. Zat-zat itulah yang barangkali secara tidak langsung membuat bayi menjadi lebih sehat

Air kelapa hijau muda kaya dengan kandungan mineral yang sangat bermanfaat untuk dehidrasi dan memulihkan stamina tubuh.

Ibu hamil membutuhkan lebih banyak air dibandingkan orang lain. Dehidrasi selama kehamilan dapat menyebabkan berbagai komplikasi, termasuk sakit kepala, kram, edema dan bahkan kontraksi yang dapat menyebabkan persalinan prematur.

Air kelapa hijau muda melancarkan air seni dan membantu membersihkan saluran kemih. Hal ini berkhasiat mengeluarkan zat-zat toksin dari tubuh dan mencegah infeksi saluran kemih- yang juga cukup umum terjadi pada wanita hamil.

Bila Anda tidak bisa mendapatkan air kelapa yang segar, kini telah tersedia air kelapa murni dalam kemasan siap minum yang dapat dibeli di supermarket.

Sumber : http://www.squidoo.com/bayi-sehat



Untuk mengingatkan kembali apa yang perlu Anda konsumsi, simak 8 panduan berikut:

1. Gabungan energi: zat besi + vitamin C
Selama masa kehamilannya, kebutuhannya akan zat besi hampir dua kali lipat. Untuk mendapatkan lebih banyak manfaat zat besi dari sayuran, seperti buncis, artichoke, dan kacang merah, kombinasikan dengan makanan-makanan yang mengandung vitamin C, seperti buah-buahan sitrusg, brokoli, paprika, maupun stroberi. Hal ini disebabkan zat besi yang berasal dari tumbuhan tidak diserap seefektif kandungan zat besi dari daging merah, ikan, dan daging unggas. Nah, vitamin C-lah yang berfungsi menyerap mineral ini. Salah satu resep yang dapat dicoba: sereal yang diperkaya dengan zat besi dengan topping stroberi.

2. Maksimalkan penyerapan zat besi
Beberapa makanan, termasuk teh, kuning telur, susu, dan kedelai, mengandung senyawa-senyawa yang membatasi penyerapan zat besi. Untuk memaksimalkan penyerapan zat besi, hindari mengonsumsi makanan tersebut bersamaan dengan makanan kaya zat besi seperti daging, unggas, maupun ikan. Ibu hamil khususnya membutuhkan lebih banyak zat besi (dari 18 mg menjadi 27 mg per hari) karena bayi di dalam kandungan juga membutuhkannya.

3. Mengonsumsi asam folat
Perempuan yang sedang hamil, dan khususnya yang sedang merencanakan kehamilan, membutuhkan 400 mikrogram asam folat dari suplemen dan makanan yang diperkaya dengan folat sebagai tambahan, seperti sayuran hijau, jeruk, dan gandum utuh. Asam folat adalah vitamin B yang bermanfaat untuk menurunkan risiko cacat tabung saraf (neural tube defects). Perlu diketahui bahwa sebagian besar multivitamin mengandung asam folat, tetapi tidak semua multivitamin tersebut dapat mencukupi kebutuhan gizi ibu hamil, atau yang sedang merencanakan kehamilan. Cek dulu informasi nutrisi pada label kemasan ketika Anda memilih salah satunya.

4. Mempertahankan kadar cairan dalam tubuh
Kekurangan cairan dapat membuat Anda merasa lelah dan lemah. Jadi, pastikan Anda cukup minum. Pada ibu hamil, volume darah meningkat secara signifikan sehingga butuh banyak cairan untuk mempertahankannya. Banyak minum air juga dapat membantu pencernaan dan mengurangi sembelit. Cobalah untuk minum air setiap kali Anda makan dan di sela-sela kegiatan Anda. Anda juga bisa minum jus atau susu sesekali untuk menambah beberapa nutrisi dan kalori yang diperlukan tubuh.

5. Mengatasi sembelit
Salah satu penyakit ibu hamil adalah sembelit. Hal ini disebabkan oleh hormon kehamilan dapat memperlambat pencernaan. Untuk membantu meringankan sembelit, Anda dapat mengonsumsi makanan yang banyak mengandung serat tinggi, seperti sayuran, kacang, gandum utuh, dan sereal bekatul. Selain itu, jangan bosan minum air putih (antara 8 hingga 10 gelas dalam sehari).

6. Jangan lupa asupan kalsium
Kalsium diperlukan untuk pertumbuhan tulang dan gigi. Saat Anda hamil, kalsium di dalam tubuh Anda akan diserap oleh janin, terutama bila ia tidak mendapatkannya dari makanan. Anda bisa memilih susu berkalsium tinggi yang non-fat atau low-fat. Yoghurt, keju, butter, dan es krim juga bisa jadi sumber kalsium yang baik.

Selain dari segi pola makan, Anda juga perlu memerhatikan cara Anda menyimpan dan memperlakukan peralatan makan.

7. Suhu aman untuk menyimpan makanan
Riset terbaru menunjukkan bahwa risiko listeriosis—penyakit bawaan makanan yang dapat membahayakan wanita hamil dan janin—akan berkurang banyak ketika makanan didinginkan dalam suhu yang aman. Suhu di dalam lemari pendingin sebaiknya tidak lebih dari 4 derajat celsius. Hanya gunakan termometer kulkas untuk memastikan suhu yang aman.

8. Menjaga kebersihan tangan dan peralatan memasak
Untuk mengurangi risiko bawaan pada makanan (yang menjadi lebih berbahaya ketika Anda sedang hamil), cuci buah-buahan dan sayuran segar sebelum Anda mengonsumsinya. Pastikan daging dimasak dalam suhu yang tepat, terutama bersihkan juga tangan Anda berikut peralatan memasak, entah itu pisau, panci, atau talenan, yang sudah terpapar daging mentah.

Sumber : http://female.kompas.com/read/2010/07/16/09311253/8.panduan.pola.makan.ibu.hamil




Panduan bercinta untuk ibu hamil dan setelah melahirkan seperti yang dikutip dari Babble (31/03) berikut ini.

Anda masih hot
Percayalah bahwa masih hot dan cukup seksi dan bisa memuaskan pasangan Anda di atas ranjang.

Posisi baru
Adanya bayi dalam kandungan sebaiknya menjadi pertimbangan untuk mempraktikkan posisi dan gerakan seks yang baru bagi Anda dan pasangan.

Moody
Kehamilan membuat Anda terkadang tidak tertarik untuk bercinta, namun di sisi lain Anda bisa sangat terangsang untuk berhubungan seks dengan pasangan. Jadi sebaiknya Anda dan pasangan memahami situasi ini.

Gunakan kondom
Meskipun bercinta tidak akan menyakiti bayi dalam janin, namun tetap pastikan pasangan menggunakan kondom untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Mengobrol
Perbanyak komunikasi tentang apa yang Anda rasakan mengenai kehidupan seks Anda dengan pasangan ketika Anda sedang hamil maupun setelah melahirkan, sehingga Anda dan pasangan bisa lebih saling pengertian.

Saling memuji
Ingat bahwa Anda mengandung buah cinta dengan pasangan Anda, maka dari itu pujilah betapa hebatnya dia karena telah memberikan anugerah yang luar biasa kepada Anda.

Setelah melahirkan
Ketika bayi baru lahir, manfaatkan waktu yang Anda miliki untuk berhubungan seks. Sebab bayi biasanya akan membuat Anda lebih sibuk dan melupakan kebutuhan batin dari pasangan.

Rasanya sama
Jangan berpikir bahwa setelah melahirkan Anda tidak bisa memuaskan pasangan seperti dulu. Kelahiran bayi tidak mempengaruhi performa Anda di atas ranjang selama Anda menjalani pola hidup sehat.

Istirahat sejenak
Anda tidak perlu memaksakan diri untuk berhubungan seks setelah melahirkan. Istirahat selama beberapa hari sampai tubuh kembali pulih lebih dianjurkan sebelum bercinta setelah melahirkan.

Mencuri waktu
Saat bayi tidur siang Anda bisa mencuri waktu untuk bercinta dengan cepat. Suasana kehidupan seksual yang baru ini akan membuat Anda dan pasangan semakin mesra.

Sumber : http://www.merdeka.com/sehat/panduan-bercinta-untuk-ibu-hamil.html


Awal Kehamilan: Tips Menjalani Proses Awal-awal Kehamilan

Awal kehamilan pada perempuan merupakan saat-saat yang membahagian bagi yang mendambakan kelahiran bayi. Diawal-awal kehamilan, banyak ibu hamil yang menemui masalah saat menjalani hari demi harinya karena berbagai perubahan yang terjadi dalam diri sang ibu hamil. Misalnya yang sebelumnya bisa makan apa saja tanpa pantangan, setelah hamil tidak bisa lagi demi menjaga janin dalam perut.

Selama minggu-minggu awal kehamilan, janin dalam rahim akan berkembang pesat walaupun secara kasat mata maupun dengan bantuan mikroskop sulit dilihat. Pada awal kehamilan, sebuah sel akan membentuk suatu kelompok yang berisi ratusan sel, dan sel-sel ini akan mengatur dirinya sendiri dengan benar.

Pada saat awal kehamilan, terjadi perubahan fisik dan mental pada ibu hamil, apalagi untuk kehamilan pertama. Perlu dipahami bahwa semua yang dialami ibu hamil selama kehamilan berbeda dengan keluhan penyakit. Awal kehamilan terjadi fungsi bagian-bagian tubuh ibu hamil yang merupakan proses alami pada kehamilan yang dimulai sejak pembuahan sel telur oleh sperma hingga terjadi persalinan.

Masa awal kehamilan, ibu hamil mengalami keluhan yang umumnya juga dirasakan ibu hamil lainnya. Keluhan umum awal kehamilan antara lain mual, sering merasa lemas, keringat dingin, kurang selera makan, kadang nyeri pada perut, pusing, bentuk payudara terasa membesar, malas melakukan kegiatan karena mood tidak menentu, dan keluhan-keluhan lain yang tentunya setiap masing-masing ibu hamil merasakan hal yang berbeda-beda terutama untuk ibu hamil baru pertama kalinya.

Bila tidak dijalani dengan enjoy, maka keluhan-keluhan selama masa awal kehamilan akan terasa berat. Jangan terlalu dipikirkan apa yang sedang dirasakan, tidak usah cemas dan gelisah, jalani saja semua dengan penuh rasa syukur kepada Tuhan yang telah menganugerahi bayi. Ketahuilah semua perubahan yang dikeluhkan ibu hamil pada saat awal kehamilan berkaitan erat dengan perubahan hormon dalam tubuh ibu hamil.

Semua perubahan yang dikeluhkan ibu hamil pada awal kehamilan merupakan suatu proses alamiah sebagai upaya yang dilakukan secara otomatis oleh tubuh ibu hamil untuk mempertahankan janin calon bayi yang ada dalam kandungan.

Namun demikian, kontrol rutin ke bidan maupun dokter kandungan harus terus dilakukan secara teratur untuk memantau kesehatan ibu dan bayi. Kontrol ini bukan untuk 'mengobati' keluhan-keluhan awal kehamilan, kecuali bila memang ibu hamil mempunyai penyakit selama hamil, ini harus diobati dan menginformasikan kepada dokter bahwa ibu sedang hamil agar diberikan resep obat yang sesuai dan tidak membahyakan janin dalam kandungan.

Jadi, selamat menikmati masa-masa indah awal kehamilan. Jalani semua dengan penuh rasa syukur dan tak lupa menikmati pula "bonus-bonus kehamilan".

sumber : http://kehamilan9.blogspot.com/2012/05/awal-kehamilan-tips-menjalani-proses.html





Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Apa Yang perlu Diketahui Ibu Hamil

loading...